Sosialisasi Bahaya COVID-19, Pemkot Jakarta Pusat Siapkan Peti Mati 

Jakarta - Pemerintah Kota Jakarta Pusat berencana menggunakan peti mati sebagai simbol sosialisasi bahaya jenazah COVID-19.

Wakil Wali Kota Jakarta Pusat Irwandi mengatakan, penempatan peti mati tersebut akan dilakukan pada pekan ini, namun masih menunggu instruksi resmi dari Provinsi DKI Jakarta.

Rencananya, peti mati itu akan ditaruh di setiap kecamatan itu agar masyarakat tak abai protokol kesehatan.

"Baru rencana (menempatkan peti mati), tapi belum tahu tepatnya kapan," kata Irwandi, saat dihubungi, Kamis (13/8/2020).

Nantinya guys, sejumlah peti mati bakal disebar di lokasi-lokasi yang sering dijadikan masyarakat berkumpul atau tempat keramaian.

"Kalau dari Provinsi DKI Jakarta sudah menginstruksikan pasang peti mati, pasti langsung kami pasang sekarang juga," jelasnya.

Namun, ia mengatakan belum diketahui pasti berapa jumlah peti mati yang akan disiapkan.

"Kalau jumlahnya belum tahu ada berapa. Nanti kami koordinasikan kalau sudah ada instruksi dari Pemprov DKI," tuturnya.

Irwandi mengatakan meski terkesan ekstrem, namun cara tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk tetap disiplin menjalankan protokol kesehatan dengan metode 3M yaitu rajin mencuci tangan, menggunakan masker dan menjaga jarak.

"Ini kan ada delapan kecamatan di Jakarta Pusat. Jadi, camat-camat juga akan membantu untuk meletakkan peti matinya di mana, yang penting di wilayah mereka," tutup dia.