URtrending

Status Zona Hitam COVID-19, Tagar 'Surabaya Wani' Puncaki Trending Twitter

Nivita Saldyni, Kamis, 4 Juni 2020 11.11 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Status Zona Hitam COVID-19, Tagar 'Surabaya Wani' Puncaki Trending Twitter
Image: Doa netizen untuk Surabaya yang masuk zona hitam COVID-19 (Twitter @MahadikaZ)

Surabaya - Sejak Kamis (34/6/2020) pagi, tagar Surabaya Wani mulai mengisi jajaran trending topik Twitter Indonesia. Bahkan hingga berita ini diterbitkan, #SurabayaWani berhasil berada di puncak trending topik lho!

Tagar Surabaya Wani sendiri menjadi trending sejak disematkannya status 'zona hitam' COVID-19 oleh netizen kepada kota dengan julukan Kota Pahlawan ini. Lewat cuitan di Twitter, arek-arek Suroboyo membentuk satu suara untuk melawan COVID-19 nih.

"Mana rek suaranya arek Suroboyo. Salam satu nyali WANI!! Menghadapi virus corona gak cukup hanya berani, tapi harus hati-hati dan penuh perhitungan. Ayo makanya bantu ibu Risma ngusir corona dari Kota Pahlawan. Malu sama Bung Tomo kalau Surabaya gak bisa ngusir corona, c*k! #SurabayaWani," cuit salah seorang netizen dengan bahasa Suroboyoan.

Bahkan semangat itu bukan hanya mengalir untuk arek-arek Suroboyo aja nih. Netizen juga ikut memberikan suntikan semangat untuk Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini.

"Ayo rek saling mendukung biar Surabaya cepat pulih dari corona. Jangan dibiarkan ibu kita sendiri (Risma) kerja sendiri. #SurabayaWani," kata salah seorang netizen.

"Hai kota Pahlawan. Kau menghadapi era pandemi saat ini. Buktikan semangat "Pahlawan"mu masih ada!

Gawe ibuke arek arek Suroboyo, semangaaaat Buk. Allah mendampingi keikhlasan panjenengan mengurus ini semua. Sehat selalu njeh Buk    #Surabaya727 #SurabayaWani," balas lainnya.

"Ayo, Surabaya bisa. Surabaya dijuluki Kota Wuhan ke-2 gak apa-apa, ditiru positifnya. Wuhan kota pertama yang sudah bebas dari corona. Surabaya juga bisa, ini buktinya. Ayo buktikan kalau Surabaya bukan kota lemah #SurabayaWani," cuit netizen lain, masih dengan bahasa Suroboyoan.

Nah, dengan semakin pekatnya warna merah untuk Kota Surabaya berarti udah saatnya nih Urbanreaders di Surabaya dan sekitarnya meningkatkan kewaspadaan. Ingat, gunakan masker saat keluar rumah, sering mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, dan tetap jaga jarak ya!

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait