URtech

Tak Terima Dikritik, Elon Musk Pecat Engineer Twitter

Shinta Galih, Rabu, 16 November 2022 12.21 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Tak Terima Dikritik, Elon Musk Pecat Engineer Twitter
Image: Elon Musk. (Twitter/elonmusk)

Jakarta - Elon Musk memecat enginner Twitter, Eric Frohnhoefer. Penyebabnya hanya karena engineer yang telah bekerja selama 6 tahun di Twitter itu mengkoreksi kicauannya yang dinilai tak tepat. 

Jadi, Elon Musk mencuitkan permintaan maaf karena layanan Twitter melambat di banyak negara. Menurutnya, itu disebabkan karena pengaturan sistem remote procedure call (RPC) yang buruk.

Aplikasi Twitter harus menghubungi server berulang kali dan menunggu respons dari setiap permintaan tersebut. 

Namun, menurut Eric hal tersebut tidak tepat. Pasalnya Twitter sama sekali tak menggunakan RPC. Aplikasi Twitter hanya akan membuat 20 permintaan di latar saat pertama dibuka.

"Saya sudah menghabiskan enam tahun mengerjakan 'Twitter for Android' dan bisa mengatakan kalau ini salah," tulis Eric membalas kicauan Musk.

Musk kemudian mendebatnya dan menyebut kalau saat seseorang menggunakan aplikasi Twitter, ada 1.200 microservices yang berjalan. Ia pun menyindir Eric tak mengetahui hal tersebut.

Eric pun membalas dengan argumen lain. Menurut dia, jumlah permintaan microservices yang dibutuhkan untuk membuka timeline sebenarnya hanya sekitar 200, bukan 1.200.

Elon Musk tidak menanggapi utas tersebut, tetapi kemudian mengonfirmasi bahwa dia telah memecat Eric dengan tweet dua kata, "Dia dipecat."

Pada Senin malam, Eric memposting foto yang menunjukkan bahwa dia telah terkunci dari laptop perusahaannya.

Saat dihubungi oleh Forbes, Eric mengatakan dia tidak menerima komunikasi dari Twitter tentang pemecatannya sebelum komputernya dikunci.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait