URtainment

'The Flame', Film Dokumenter Tentang Perjuangan Melindungi Hutan Adat

Indi Lusiani, Selasa, 30 November 2021 14.33 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
'The Flame', Film Dokumenter Tentang Perjuangan Melindungi Hutan Adat
Image: Poster Film ‘The Flame’ (Dok. The Flame)

Jakarta - ‘The Flame’, film dokumenter yang mengisahkan perjuangan Iber Djamal (77 tahun) sebagai penduduk asli Kalimantan yang mempertaruhkan sepanjang hidupnya untuk mendapatkan hak waris hutan adatnya. 

Film ini bertujuan untuk memaparkan isu krisis iklim dan lingkungan hidup yang telah menjadi permasalahan besar di negara Indonesia.

“Kami ingin memperlihatkan semangat Pak Iber dalam mempertahankan hutan adat walaupun tidak mendapatkan dukungan penuh dari pihak keluarga maupun warga sekitar,” kata Arfan Sabran, Sutradara film ‘The Flame’ dalam rilis resmi, Selasa (30/11/2021). 

Tak hanya itu, ‘The Flame’ juga mengajak penonton untuk memahami makna penting tentang hutan adat yang memiliki arti sebagai simbol kehidupan, keseimbangan, dan kebijaksanaan. 

Disutradarai oleh Arfan Sabran dan diproduseri oleh Gita Fara, film ini juga dipadukan dengan sejarah dan investigasi tentang bagaimana proses deforestasi yang berlebihan di Indonesia telah menciptakan dampak serta kerugian nyata bagi seluruh wilayah di hutan Kalimantan. 

‘The Flame’ telah tayang di Vision du Reel Film Festival di Swiss pada April 2021, DMZ Documentary Film Festival di Korea pada September 2021, dan Bifed, Ecology Film Festival di Turki pada Oktober 2021.

Selanjutnya, film dokumenter ini juga akan tayang perdana di Jogja NETPAC Asian Film Festival 2021 dan Singapore International Film Festival pada akhir November ini.

Selain itu, ‘The Flame’ juga berkolaborasi dengan Yayasan Dian Sastrowardoyo (YDS) dan Sejauh Mata Memandang (SMM) dengan mengunjungi berbagai kota di Indonesia untuk mengajak masyarakat agar turut serta dalam upaya melindungi lingkungan hutan adat di Indonesia, antara lain DKI Jakarta, DIY Yogyakarta, Makassar, dan Palangkaraya. 

Film ini akan menyapa secara virtual daerah-daerah yang tidak terjangkau oleh bioskop melalui pemutaran film dan diskusi yang mendalam.

1638257253-The-Flame.JPGSumber: Poster Film ‘The Flame’ (Dok. The Flame)

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait