URnews

Waspada! Bencana Banjir hingga Longsor di Jatim Saat Libur Panjang

Nivita Saldyni, Senin, 26 Oktober 2020 17.57 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Waspada! Bencana Banjir hingga Longsor di Jatim Saat Libur Panjang
Image: Ilustrasi banjir. (Pixabay)

Surabaya - Urbanreaders ada yang mulai persiapan untuk libur panjang belum nih? Nah kalau sudah jangan sampai lupa ya kalau libur panjang yang akan dimulai Rabu (28/10/2020) besok, ada beberapa hal yang perlu diwaspadai.

Mulai dari risiko penularan COVID-19 hingga cuaca ekstrem, termasuk di wilayah Jawa Timur, guys!

Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengingatkan agar Urbanreaders mewaspadai berbagai ancaman bencana hidrometeorologi menjelang puncak musim hujan, mulai November 2020 hingga Maret 2021 seperti halnya banjir hingga tanah longsor. 

Berdasarkan data Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jatim yang dikantonginya, Khofifah menyebut setidaknya ada 22 kabupaten/kota berstatus rawan bencana hidrometeorologi.

Ia menyebutkan, daerah yang didominasi oleh luapan sungai di sekitarnya menjadi daerah-daerah rawan banjir. Seperti halnya sungai Bengawan Solo yang luapannya bisa membanjiri wilayah Bojonegoro, Magetan, Madiun, Lamongan, Gresik, Ngawi, dan Tuban.

Potensi banjir akibat luapan sungai Berantas juga dikhawatirkan terjadi di Malang Raya, Kediri, Jombang, Mojokerto, Sidoarjo, Probolinggo, Surabaya, Bondowoso, Lumajang, Banyuwangi, dan Jember.

Sementara wilayah Pasuruan juga berpotensi banjir akibat luapan sungai Welang. Sedangkan Madura dan sekitarnya juga berpotensi akan terdampak luapan Sungai Kemuning

Selain itu, Urbanreaders juga harus waspada wilayah Jombang, Ponorogo, Kediri, Banyuwangi, Jember, Lumajang, Probolinggo, Pasuruan, Malang, Batu, dan Pacitan nih. Sebab daerah-daerah tersebut masuk dalam kawasan rawan longsor karena terdapat pegunungan dan bukit.

Tak kalah pentingnya, ia juga mengingatkan agar kita selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan. Apalagi saat libur lebaran dan juga libur panjang peringatan HUT RI pada Agusutus lalu sempat muncul klaster libur panjang dan klaster keluarga.

"Berwisata silahkan, tetapi saat pandemi COVID-19 belum berhenti penyebarannya, maka sementara yang berwisata silahkan di tempat terbuka," kata Khofifah di Surabaya, Senin (26/10/2020).

Baca Juga: Dampak Unjuk Rasa dan Libur Panjang, Anies Takut COVID-19 Bertambah

Ia pun berpesan agar warga yang lansia maupun memiliki komorbid atau penyakit bawaan untuk tetap di rumah saja. Sehingga dengan begitu pandemi di wilayah tersebut bisa tetap terkendali.

"Jangan sampai usai liburan, angka positivity rate Jatim kembali melonjak. Tetap waspada dengan menerapkan ketat protokol kesehatan. Pandemi belum usai,” pesannya.

Ia pun mengaku telah berkoordinasi dan meminta seluruh pengelola wisata, perhotelan dan restoran di Jatim untuk memperketat protokol kesehatan. Sebab, libur panjang dan cuti bersama akhir Oktober ini menurutnya sangat rentan terjadi kesalahan protokol kesehatan, guys.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait