URnews

Kapolda Jateng Jamin 64 Warga Wadas yang Diamankan Bebas Hari Ini

Nivita Saldyni, Rabu, 9 Februari 2022 15.10 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kapolda Jateng Jamin 64 Warga Wadas yang Diamankan Bebas Hari Ini
Image: Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi (tengah) dan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo (kanan) menggelar konferensi pers terkait permasalahan proses pengukuran lahan di Desa Wadas, Rabu (9/2/2022). (Dok, Humas Polri)

Purworejo - Puluhan warga yang ditangkap polisi saat pengukuran lahan di Desa Wadas, Kecamatan Bener, Kabupaten Purworejo, Jawa Tengah (Jateng) akan segera dibebaskan.

Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi membenarkan bahwa ada 64 warga yang telah diamankan. Ia pun berjanji akan segera membebaskan para warga yang ditahan itu karena sudah diamankan 1x24 jam.

“Kami bukan menahan tapi mengamankan. Boleh amankan 1x24 jam dalam rangka menjadikan jaminan keamanan kepada masyarakat yang menolak agar tidak terjadi benturan dengan masyarakat yang menerima pengukuran lahan,” ujar Achmad Luthfi dalam konferensi pers di Polres Purworejo, Rabu (9/2/2022).

Dalam kesempatan yang sama, Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo meminta maaf atas pengukuran lahan di Desa Wadas yang berakhir ricuh dan diwarnai penangkapan puluhan warga oleh aparat kepolisian pada Selasa (8/2/2022). Ganjar menegaskan bahwa kejadian kemarin adalah tanggung jawabnya.

“Saya ingin menyampaikan minta maaf kepada seluruh masyarakat, wabil khusus masyarakat Purworejo, wabil khusus masyarakat yang ada di Wadas karena kejadian kemarin mungkin ada yang merasa betul-betul tidak nyaman. Saya minta maaf dan saya yang bertanggung jawab,” kata Ganjar.

Ganjar juga mengatakan bahwa ia telah berkomunikasi dengan Polda Jateng terkait penangkapan puluhan warga Wadas oleh aparat kepolisian. Ia mengatakan bahwa puluhan warga yang ditahan itu akan dibebaskan hari ini.

“Kemarin malam saya komunikasi cukup intens dengan Pak Kapolda, Pak Wakapolda, intens sekali untuk memantau perkembangan yang ada di Purworejo, wabil khusus di Wadas,” kata Ganjar.

“Kami sudah berkomunikasi dan bersepakat masyarakat yang kemarin diamankan insyaAllah hari ini akan dilepas untuk dipulangkan. Dan kami juga komunikasi dengan Komnas HAM dan Komnas HAM pun sepakat dengan itu karena selama ini diantara kami berkomunikasi sangat sangat intens terkait dengan itu,” jelasnya panjang lebar.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait