URnews

Kata Sri Mulyani, Harga Pertalite Harusnya Rp 14.450 per Liter

Ardha Franstiya, Jumat, 26 Agustus 2022 15.04 | Waktu baca 1 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kata Sri Mulyani, Harga Pertalite Harusnya Rp 14.450 per Liter
Image: Menteri Keuangan Sri Mulyani. (ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A)

Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyebut harga BBM subsidi jenis pertalite dan solar seharusnya lebih mahal dari harga sekarang.

Sri Merinci kan, saat ini harga Pertalite Rp 7.650 per liter seharusnya Rp 14.450 per liter. Sedangkan, harga solar Rp 5.150 per liter yang seharusnya Rp 13.950.

"Kita jualnya hanya 7.650 per liter. Ada perbedaan Rp 6.800 per liter itu harus kita bayar ke Pertamina. Itulah subsidi kompensasi," sebut Sri Mulyani dalam Rapat Kerja dengan Komite IV Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI di Jakarta, Kamis (25/8/2022).

"Harga solar tetap Rp 5.150 per liter, padahal kalau harganya menggunakan ICP US$ 100 dengan nilai tukar Rp 14.450 harga keekonomian solar harusnya di Rp 13.950," lanjutnya.

Diketahui pemerintah sudah menambah alokasi subsidi energi 2022 dari Rp 170 triliun menjadi Rp 502 triliun.

Dalam kesempatannya, Sri mengatakan subsidi energi tahun 2022 senilai Rp 502 triliun mayoritas dinikmati oleh orang kaya dibanding kelompok miskin. Artinya, jika subsidi ditambah maka sama artinya dengan mensubsidi orang kaya.

"Jadi memang kalau subsidi diberikan melalui barang dan barangnya dikonsumsi orang mampu ya kita mensubsidi orang mampu, meski memang ada juga orang tidak mampu yang merasakan tetapi porsinya kecil. Ini yang perlu dipikirkan," tutur Sri Mulyani.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait