Pemkot Surabaya Bersiap Kembali Buka CFD dengan Pembatasan

Surabaya - Pemerintah Kota Surabaya berencana membuka kembali Hari Bebas Kendaraan Bermotor (HBKB) atau Car Free Day (CFD). Namun hingga saat ini, Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi mengatakan pihaknya masih mempersiapkan teknisnya.
"Insyaallah, masih dihitung sama teman-teman CFD-nya. Tapi dengan batasan, tidak dibuka los (bebas)," kata Eri kepada wartawan di Surabaya, Senin (25/10/2021).
Baca Juga: Asyik! 8 Taman Kota di Surabaya Sudah Dibuka
Adapun hingga saat ini belum ada aturan pasti saat CFD di Surabaya kembali di buka nanti. Namun Eri memastikan akan ada pembatasan pengunjung, termasuk penggunaan aplikasi PeduliLindungi untuk masuk area CFD.
"Yang penting ada PeduliLindungi masuk di CFD," ujarnya.
Sementara terkait lokasi CFD mana saja yang akan dibuka, Eri masih belum bisa memastikannya. Namun rencananya kawasan Bungkul di Jalan Darmo dan Jalan Tunjungan akan jadi yang pertama dibuka.
"Di Bungkul, lalu di Siola (Tunjungan), seperti biasanya," imbuh Eri.
"Kami masih hitung dulu kekuatan kami seperti apa. Karena kami kalau tidak hati-hati keluar sombongnya, langsung buka-buka, insyaallah azab Gusti Allah turun. Kami masih hitung dulu kemampuan kami. Kami hitung jumlahnya, kalau kami yakin akan kami lakukan," tegasnya.
Sebagai informasi, Kota Surabaya memiliki lima titik lokasi CFD. Diantaranya, Jalan Raya Darmo (Taman Bungkul), Jalan Tunjungan, Jalan Jemur Andayani, Jalan Kembang Jepun dan Jalan Raya Kupang Indah.
CFD di semua lokasi itu telah ditiadakan mulai Minggu, 15 Maret 2020 lalu untuk mencegah penyebaran virus Corona. Pasalnya, CFD adalah salah satu kegiatan yang dapat mengumpulkan massa.