URoto

Duh Kampas Kopling Berasap? Segera Lakukan 4 Hal Ini!

Anisa Kurniasih, Kamis, 4 Februari 2021 17.40 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Duh Kampas Kopling Berasap? Segera Lakukan 4 Hal Ini!
Image: istimewa

Jakarta - Kampas kopling menjadi bagian mobil yang memiliki fungsi penting untuk mobil manual perpindahan dari transmisi satu ke transmisi selanjutnya. 

Guna menghindari mobil mundur, biasanya tanpa sadar pengendara mobil akan menginjak kopling secara sering dan setengah-setengah. 

Cara ini sama sekali tidak dianjurkan karena pada sejumlah kasus, sering kali terjadi kampas kopling mobil yang tiba-tiba mengeluarkan asap. 

Nah jika hal tersebut terjadi, apa ya yang seharusnya dilakukan? Daihatsu rupanya punya tips nih, guys buat kamu untuk mengatasi kampas kopling yang mengeluarkan asap secara tiba-tiba. Yuk simak ulusannya berikut ini!

1. Hentikan Perjalanan

Hal pertama yang harus kamu lakukan adalah jangan memaksa mobil melanjutkan perjalanan karena bisa menambah parah kerusakan pada kopling, tetapi harus meminggirkan mobil sesegera mungkin dan mengeceknya.

Jika keluar asap dari kampas kopling begitu, berarti mesin mobil bekerja dengan begitu berat dan memiliki panas yang tinggi. Tidak perlu terburu untuk memanggil jasa bengkel untuk memperbaiki hal ini kok.

Matikanlah mesin terlebih dahulu  lalu membuka kapnya.  Biarkan mobil beristirahat supaya asap berkurang dan mesin mendingin dengan cepat. Dinginkan mobil sekitar setengah jam ya.

Setelah asap sudah dirasa hilang, coba hidupkan mobil kembali. Ketika mesin bisa bekerja dengan baik sebagaimana sebelumnya, berarti mesin tetap aman. Namun, jika tidak, segera panggil derek untuk dibawa ke bengkel terdekat.

1601971777-Ac-mobil.jpgSumber: Ilustrasi mengendarai mobil (Freepik)

2. Hindari Permainan Setengah Kopling

Seperti yang dikatakan di atas, menginjak kopling terlalu sering dengan tekanan setengah memang bisa menghindari mobil mundur ketika melewati tanjakan. 

Namun, hal itu justru berdampak pada kinerja kopling. Kampas kopling bahkan bisa cepat terkikis dan mengeluarkan asap. Nah, kamu harus menghindari memainkan setengah kopling. Jika memang terjebak macet di tanjakan. 

Penggunaan rem tangan  jauh lebih bijak karena lebih aman untuk kinerja mesin mobil sehingga kopling tidak melakukan kerja berat selama macet di tanjakan tersebut. 

3. Perhatikan Suara dari Kap Mobil

Ada beberapa ciri ketika kampas kopling mulai bermasalah dan mengakibatkan kinerja mobil kurang maksimal, seperti adanya suara gemuruh dari bagian kap mobil, akselerasi mobil lemah, pedal kopling tinggi, tidak bisa melakukan transmisi, hingga bau gosong.Biasanya, jika sudah demikian, kampas kopling sudah menipis sehingga harus diganti. 

Namun, ketika kamu mengalami kampas kopling mobil keluar asap, tetapi ketika diperiksa kampas kopling masih tebal, biarkan saja, tidak perlu diganti karena itu masih bagus.

1599542302-ilustrasi-naik-mobil.jpgSumber: Ilustrasi mengendarai mobil (Freepik)

4. Biaya Penggantian Kerusakan Kopling

Jika dirasa memang mesin mobil sudah mulai rewel, terutama bagian kopling, segeralah untuk menggantinya. Hal ini dikarenakan kopling dan kampas kopling merupakan alat vital yang bisa mengganggu perjalanan Sahabat dengan mobil kesayangan.

Sebaiknya, bawa mobil ke bengkel resmi sehingga mesin yang dipakai memang terjamin keasliannya sehingga aman untuk mobil. Penggantian ini bisa meliputi disc clutch opel haul hingga cover clutch dengan total biaya sekitar Rp 1 juta hingga Rp 3,5 jutaan tergantung tipe dan merk kendaraan.

Nah, itulah beberapa hal yang bisa kamu lakukan ketika kampas kopling mobil keluar asap. Ingat, tidak perlu panik ya karena hal tersebut sebenarnya bisa ketika melewati tanjakan dan memforsir kinerja kopling.

Akan tetapi, jangan lupa untuk melakukan pengecekan mobil ke bengkel secara rutin. Terlebih, ketika bepergian jarak jauh pastika mobil dalam kondisi yang sehat untuk menghindari hal yang tak diinginkan di jalan.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait