URnews

Percepat Pencabutan Sanksi WADA, Menpora Bentuk Tim Khusus

Griska Laras, Senin, 18 Oktober 2021 18.26 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Percepat Pencabutan Sanksi WADA, Menpora Bentuk Tim Khusus
Image: Ilustrasi - Menpora Zainudin Amali dalam Talk Show FMB 9 (Forum Merdeka Barat 9), Selasa (892020) di Wisma Kemenpora, Jakarta. (Ist)

Jakarta - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali membentuk tim untuk mempercepat pencabutan sanksi World Anti-doping Agency (WADA).

Langkah ini diambil menyusul sanksi larangan pengibaran bendera Merah Putih di berbagai kejuaraan olahraga selain Olimpiade. Sanksi tersebut diberlakukan karena ketidakpatuhan LADI terhadap aturan program uji doping.

"Salah satu keputusan rapat (LADI dan KOI). Saya membentuk tim yang tugasnya ada dua. Untuk melakukan akselerasi terhadap upaya kita supaya sanksi terhadap LADI bisa diakhiri" kata Zainudin dalam jumpa pers virtual, Senin (18/10/2021).

Tim tersebut dipimpin oleh Ketua Umum Komite Olimpiade Indonesia, Raja Sapta Oktohari. Dia akan dibantu Sekjen KOI Ferry K Jono, dua perwakilan Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI), dua perwakilan induk federasi olahraga dan satu perwakilan pemerintah.

Oktohari menyebut pihaknya akan berkoordinasi dengan Kemenpora dan LADI untuk memaksimalkan upaya pencabutan sanksi.

"Kami butuh satu bulan merapikan data yang kami serap dari LADI dan memaksimalkan lobi untuk bisa mengupayakan pencabutan sanksi," kata Okto kepada Antara, Senin (18/10/2021).

Bukan hanya melakukan percepatan agar hukumkan WADA segera dicabut, tim juga akan menyelidiki alasan ketidakpatuhan LADI atas uji doping sehingga gagal memenuhi ambang batas minimal sampel.

"Investigasi akan melibatkan pihak yang lebih kompeten sehingga kesalahan seperti ini tidak terulang lagi. Situasi ini tantangan yang tidak mudah. Tetapi dengan kekompakan kita bisa selesaikan ini," pungkasnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait