URstyle

Ramaikan JF3, Lakon Indonesia Hadirkan Gantari The Final Journey to Java

Anisa Kurniasih, Rabu, 6 Oktober 2021 05.40 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Ramaikan JF3, Lakon Indonesia Hadirkan Gantari The Final Journey to Java
Image: Lakon Indonesia Hadirkan Gantari The Final Journey to Java (Lakon)

Jakarta - Gelaran Jakarta Fashion & Food Festival (JF3) yang hadir sejak 23 September hingga 10 Oktober 2021 menghadirkan sejumlah kemeriahan.

Kali ini, JF3 bersama Lakon Indonesia akan menggelar presentasi Gantari, The Final Journey to Java di Candi Prambanan, Jawa Tengah pada  Sabtu, 9 Oktober 2021 mendatang.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Kementerian Pariwisata Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf), Nia Niscaya mengatakan, Gantari, The Final Journey to Java merupakan sebuah perjalanan yang mendalami dan menyempurnakan cerita Lakon Indonesia sebagai kelanjutan dari 2020 lalu. 

"Perjalanan ini adalah cita yang menggambarkan metamorpose platfon Indonesia dan juga merupakan bagian dari peringatan Hari Batik Nasional serta sebagai upaya dalam menggali budaya dan tradisi yang telah diwariskan secara turun temurun,” kata Nia dalam jpa pers virtual, Selasa (5/10/2021).

Gantari, The Final Journey to Java sendiri adalah presentasi koleksi siap pakai dari Lakon Indonesia berkolaborasi dengan JF3 dan Kemenparekraf.

Gelaran ini akan menggabungkan kreativitas dan keterampilan berbasis budaya Indonesia dengan menggunakan kain Nusantara hasil karya tangan perajin tradisional berupa batik, jumputan, dan tenun lurik. 

Presentasi 125 koleksi pakaian siap pakai tersebut akan disiarkan secara streaming langsung dari situs budaya Candi Prambanan.

Sementara itu, Founder Lakon Indonesia Thresia Mareta, menambahkan, gelaran Gantari The Final Journey to Java merupakan kelanjutan dari rangkaian Pakaiankoe tahun lalu, pada 15 November 2020 di masa pandemi COVID-19.

Ada banyak sisi positif dari acara tersebut sehingga Lakon Indonesia melangsungkan acara yang kedua kali di masa pandemi untuk menggerakkan para pelaku industri kreatif. 

Bukan hanya, pengrajin dan UMKM saja, tetapi juga industri kreatif pendukung lainnya seperti musik, model, koreografi, videografi, fotografi, dan sebagainya ikut terlibat di gelaran kali ini.

“Tahun ini, kami berkolaborasi dengan industri kreatif makin besar. Jadi, tentunya lebih banyak lagi yang bisa ikut terlibat,” kata Thresia Mareta.

Dia menjelaskan, produksi Pakaiankoe hingga saat ini sudah memproduksi lebih dari 20.000 meter kain yang bermotif batik dan jumputan, hasil karya tangan para pengrajin tradisional.

Seniman terkenal ikut memeriahkan gelaran Gantari The Final Journey to Java seperti Didik Nini Thowok (dance maestro), Adi Purnomo (architect), Irsan (creative director).

Nah, acara ini dapat disaksikan streaming melalui akun media sosial JF3, Summarecon Mall Kelapa Gading, Summarecon Mall Serpong, Summarecon Mall Bekasi, dan Lakon Indonesia loh.

FYI, gelaran JF3 ini merupakan hasil kolaborasi antara Kemenparekraf, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta, dan PT Summarecon Agung Tbk.

Dalam situasi pandemi, seluruh gelaran JF3 ini tetap mengutamakan protokol kesehatan, seperti memberlakukan pembatasan jumlah pengunjung dan pengaturan jarak antara peserta pameran, serta penggunaan aplikasi PeduliLindungi sebagai syarat utama bagi pengunjung.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait