Reduce, Reuse, dan Recycle: Pengertian dan Contohnya Dalam Kehidupan

Jakarta - Untuk mengelola sampah yang setiap tahunnya terus menumpuk, masyarakat bisa menerapkan sistem 3R atau reduce, reuse, dan recyle. Di bawah ini pemaparan singkat terkait apa itu reduce, reuse, dan recyle beserta contohnya. Tapi sebelum itu, kamu perlu tahu fakta mencengangkan ini dulu.

Menurut data Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) tahun 2021, ada 28,5 juta ton timbulan sampah. Dari jumlah tersebut, hanya 64,43 persen atau sekitar 18 juta sampah yang terkelola. Sisanya belum bisa dikelola.

Nah, sebagai warga negara yang baik, kita bisa ikut nih mengelola sampah, khususnya sampah rumah tangga. Pengelolaannya bisa dilakukan dengan menerapkan konsep reduce, reuse, dan recycle.

Pengertian Reduce, Reuse, dan Recycle

Kalau langsung mengartikan dari bahasa Inggris ke bahasa Indonesia, reduce artinya mengurangi, reuse menggunakan kembali, sementara recyle mendaur ulang.

Dengan demikian, dalam konsep pengelolaan sampah reduce adalah mengurangi pemakaian sesuatu yang berpotensi menjadi sampah. Lalu reuse adalah menggunakan kembali barang yang masih bisa dipakai. Terakhir, recycle adalah mendaur ulang atau mengolah kembali sampah menjadi suatu barang baru yang bermanfaat.

Contoh Reduce, Reuse, dan Recycle dalam Kehidupan

Kamu sudah paham pengertian dari konsep 3R, kini saatnya memahami lewat contoh. Berikut contoh reduce, reuse, dan recycle dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh Reduce

Seperti disinggung di atas, reduce adalah mengurangi pemakaian sesuatu yang berpotensi menjadi sampah. Biasanya target terbesar dalam reduce adalah produk berbahan plastik.

Kamu sering kan jajan atau beli makan siang di pedagang kaki lima? Biasanya kamu akan diberikan makanan dan minuman yang dibungkus dalam plastik atau botol minum sekali pakai dan styrofoam.

Nah untuk mengurangi bungkus tersebut supaya tidak jadi sampah (reduce), baiknya kamu bawa sendiri kotak makan atau tempat minum sendiri supaya kamu tidak menambah sampah plastik. 

Contoh lainnya yang lebih mudah yaitu dengan menghemat energi. Kamu bisa matikan AC atau lampu ketika hendak pergi.

Contoh Reuse

Pengertian reuse adalah menggunakan kembali barang yang masih bisa dipakai. Nah, misalnya kamu terlanjur beli botol minum sekali pakai. Daripada dibuang langsung ke tempat sampah, lebih baik manfaatkan kembali.

Setelah dibersihkan botolnya, kamu bisa jadikan tempat menyimpan alat tulis yang bergeletakan. Bisa juga kamu potong, lalu jadikan pot kecil.

Contoh Recycle

Recycle adalah mendaur ulang atau mengolah kembali sampah menjadi suatu barang baru yang bermanfaat. Adapun contohnya sebagai berikut. Di rumahmu pasti ada sampah produk sabun cuci piring, detergen pakaian, atau sampah kopi sachet.

Kumpulkan sampah tersebut lalu bersihkan. Setelah bersih, kamu gunting dan jahit semua sampah itu sampai berbentuk tas. Kamu bisa lihat step by step membuat tas dari sampah plastik di YouTube.

Manfaat Reduce, Reuse, dan Recycle

Ada beberapa manfaat yang bisa kalian dapatkan dengan menerapkan sistem reduce, reuse, dan recyle, yakni sebagai berikut:

- Membantu mengurangi jumlah sampah rumah tangga.

- Menghemat energi.

- Menghemat uang karena reuse barang.

- Mendatangkan keuntungan ekonomi dengan menjual hasil sampah yang sudah di recyle.

- Mengurangi polusi

Itu dia pengertian reduce, reuse, dan recyle beserta contohnya dalam kehidupan sehari-hari. Semoga informasinya bermanfaat untukmu, Urbanreaders!