URnews

Roundup 15 November: Jokowi Buka KTT G20 hingga Aset Indra Kenz Ditarik Negara

Urbanasia, Selasa, 15 November 2022 21.00 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Roundup 15 November: Jokowi Buka KTT G20 hingga Aset Indra Kenz Ditarik Negara
Image: Presiden Jokowi saat membuka KTT G20 di Bali, Selasa, 15 November 2022. (Biro Setkab)

Jakarta - Sejumlah informasi terangkum pada Selasa (15/11/2022), Urbanreaders!

Kabar di antaranya soal GUFEST 2022 yang ditunda hingga tahun depan, pembukaan KTT G20 oleh Presiden Jokowi, hingga aset Indra Kenz ditarik negara. 

Nah, biar nggak penasaran, langsung saja berikut roundup top lima news Urbanasia hari ini.

1. GUDFEST 2022 Ditunda hingga Tahun Depan, Promotor Ungkap Alasannya

1658316625-GUDFEST-2022.jpgSumber: GUDFEST 2022/Urbanasia

GUDFEST 2022 terpaksa ditunda tahun depan dikarenakan alasan teknis. Ajang yang semula digelar pada 18-20 November di Area GBK, Jakarta ditunda menjadi 18-19 Maret 2023.

"Dengan berat hati harus ditunda karena alasan teknis (unforeseen circumstance) dan akan diselenggarakan tahun depan," ujar keterangan resmi GUDLIVE selaku penyelenggara pada Selasa (15/11/22).

Selain itu, GUDLIVE juga mengatakan bahwa semua tiket yang telah dibeli melalui tiket.com, program cicilan, dan Buy2Get1 Free promo akan dikembalikan atau refund.

2. Buka KTT G20, Jokowi: Jangan Biarkan Dunia Menuju Perang Dingin Baru!

1668479962-Jokowi-G20.jpegSumber: Presiden Jokowi saat membuka KTT G20 di Bali, Selasa, 15 November 2022. (Biro Setkab)

Presiden Joko Widodo membuka secara resmi Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Group of 20 atau G20 di Apurva Kempinski, Kawasan Nusa Dua, Bali, Selasa (15/11/2022). 

Dalam pembukaan tersebut, Jokowi menyinggung soal spirit dialog di antara negara-negara di seluruh dunia. Hal ini berkaitan dengan tensi ketegangan di berbagai belahan dunia. 

Jokowi turut memamerkan spirit dialog dan demokrasi yang ada di Indonesia, yang bahkan dimulai dari tataran desa hingga nasional. 

3. Cristiano Ronaldo Sebut Keluarga Glazer Tidak Peduli Manchester United

1659496908-Maguire-ronaldo.jpgSumber: Cristiano Ronaldo dan Harry Maguire. (Twitter @HarryMaguire93)

Cristiano Ronaldo mengatakan bahwa keluarga Malcolm Glazer tidak peduli dengan klub Manchester United (MU).

Dalam wawancara dengan Piers Morgan di TalkTV, Ronaldo mengkritik keluarga Glazer dengan menuduh mereka tidak peduli klubnya.

“Pemilik klub, mereka tidak peduli dengan klub. Seperti yang Anda tahu Manchester adalah klub pemasaran. Mereka akan mendapatkan uang dari pemasaran dan mereka tidak terlalu peduli dengan olahraga, menurut saya,” kata Ronaldo dikutip dari The Athletic Selasa (15/11/22).

4. Soal Putusan Aset Indra Kenz Ditarik Negara, Korban: Hakim Tidak Punya Akhlak

1660272067-indra-kenz-840x576.jpegSumber: Indra Kenz dalam konferensi pers kasus Binomo di Bareskrim Polri. (Foto: PMJ News/Yeni)

Korban kasus penipuan investasi binary option lewat aplikasi Binomo yang menjerat nama Indra Kesuma alias Indra Kenz mengaku kecewa dengan putusan hakim dalam sidang di PN Tangerang, Senin (14/11/2022). Sebab aset yang disita dari terdakwa tak dikembalikan ke korban, melainkan jadi milik negara.

"Kami tentu kecewa karena uang para korban ditarik ke negara. Inilah bentuk ketidakadilan. Negara menari-nari di atas penderitaan para korban," ujar Maru Nazara selaku koordinator korban binary option kepada Urbanasia, Selasa (15/11/2022).

"Karena uang korban itu negara tidak punya hak untuk menguasainya. Itu kerugian korban, negara gak boleh ambil yang bukan haknya," sambung Maru. 

5. Soal Satu Keluarga Tewas di Kalideres Diduga Ikut Sekte, Ini Kata Polisi

1668152347-rumah-kalideres-keluarga-tewas.jpgSumber: Penampakan rumah satu keluarga yang ditemukan tewas di Perumahan Citra Satu Kalideres, Jakarta Barat. (ANTARA)

Polisi mengamankan sejumlah barang termasuk buku-buku di rumah satu keluarga yang meninggal dunia di Kalideres, Jakarta Barat (Jakbar).

Penyebab kematian dari empat orang tersebut karena tidak makan dan minum dalam waktu cukup lama, sehingga memunculkan berbagai spekulasi salah satunya berkaitan dengan sekte.

Namun, Kanit Reserse Kriminal Umum Polres Metro Jakarta Barat AKP Avrilendy mengatakan bahwa buku-buku yang diamankan polisi tidak ada kaitannya dengan sekte.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait