URguide

Cerita Mistis Lokasi di Gunung Semeru yang Bikin Merinding

Anisa Kurniasih, Kamis, 9 Desember 2021 22.18 | Waktu baca 3 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Cerita Mistis Lokasi di Gunung Semeru yang Bikin Merinding
Image: Gunung Semeru (Kominfo Provinsi Jawa Timur)

Jakarta - Erupsi Gunung Semeru yang terjadi pada Sabtu (4/12/2021) meninggalkan banyak kisah pilu dan mengakibatkan kerusakan parah di daerah terdampak. Tidak hanya korban manusia,  letusan Semeru juga mengorbankan hewan ternak. Tercatat ada 3.021 ekor hewan yang mati akibat lahar panas. Ada 764 ekor sapi, 684 ekor kambing dan sisanya 1.578 ekor unggas.

Gunung Semeru merupakan gunung tertinggi di Pulau Jawa dengan Puncak Mahameru yang berada di ketinggian 3.676 mdpl. Gunung ini juga merupakan gunung berapi tertinggi di Indonesia setelah Gunung Kerinci di Jambi dan Gunung Rinjani di Nusa Tenggara Barat.

Gunung Semeru yang terletak di dua kabupaten yaitu Kabupaten Malang dan Lumajang  ini, hingga saat ini masih dipercaya sebagai tempat tinggal nya para Dewa. Dibalik keagungannya, Gunung Semeru terkenal sebagai salah satu tempat dan daerah yang menyimpan banyak misteri.

Kisah-kisah ini diceritakan turun-temurun, dari nenek moyang sampai masyarakat yang hobi mendaki dataran tinggi demi menikmati keindahan alamnya.

Nah, jika kamu pernah mendaki Gunung Semeru, pastinya sudah tak asing lagi dengan kawasan Kelik. Kawasan yang terkenal sebagai area penghormatan orang-orang yang sudah meninggal ini konon digentayangi banyak makhluk gaib, guys.

Salah satu batu in memoriam yang ada di sini dipersembahkan oleh Soe Hok Gie. Menurut cerita rakyat, banyak mahasiswa dan pendaki gunung lainnya yang sering kesurupan di sini.

Tak cuma itu, Misteri Gunung Semeru lainnya adalah kisah penghuni Ranu Kumbolo. Ranu Kumbolo merupakan danau yang berada di ketinggian 2.389 mdpl di Gunung Semeru. Di tempat ini, masyarakat sekitar percaya akan keberadaan sosok dewi berpakaian kebaya kuning. Oleh sebab itu guys, para pengunjung dilarang mandi, mencuci, bahkan mendirikan tenda dengan jarak 10 meter dari bibir danau.

1606801211-Semeru.jpegSumber: Gunung Semeru erupsi, Selasa (1/12/2020) dini hari. (Magma Indonesia)

Para pengunjung juga dilarang memancing atau menangkap ikan apa pun di danau tersebut. Konon, dewi itu suka menjelma menjadi ikan emas besar yang bertugas menjaga wilayah tersebut.  

Kawah di puncak Gunung Semeru dikenal dengan nama Kawah Jonggring Saloka. Menurut catatan nih, di tahun 1913 dan 1946, Kawah Jonggring Saloka memiliki kubah dengan ketinggian 3.744,8 m hingga akhir November 1973.

Di sebelah selatan kubah ini mendobrak sisi kawah, menyebabkan aliran lava mengarah ke selatan meliputi Pronojiwo dan Candipuro di Lumajang. Suhu di puncak Mahameru mencapai 4 - 10 derajat Celcius. Menurut sejarah, tokoh Sok Hok Gie meninggal di Gunung Semeru pada tahun 1969 akibat menghirup asap beracun Gunung Semeru. 

Kawasan lain yang menyimpan cerita mistis ialah kawasan Kali Mati. Kawasan tersebut merupakan padang rumput seluas 20 hektare yang dipenuhi bunga edelweis dan pohon cemara. Para pendaki menyukai area ini karena dapat mendirikan tenda di tanah yagn datar. 

Di balik indahnya kawasan ini, ada kisah seorang pendaki yang hampir meninggal karena kedinginan. Anehnya, secara tiba-tiba pendaki ini terbangun sendiri. Konon, ia dibangunkan sesosok makhluk gaib yang memeluknya hingga tersadar. 

Nah, Urbanreaders yang pernah mendaki ke Gunung Semeru, apakah punya pengalaman mistis di tempat-tempat tersebut?

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait