URtech

Facebook Ungkap Kronologi WhatsApp dan Instagram Down 6 Jam

Afid Ahman, Rabu, 6 Oktober 2021 16.57 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Facebook Ungkap Kronologi WhatsApp dan Instagram Down 6 Jam
Image: Ilustrasi Facebook. (Pixabay)

Jakarta - Setelah layanan WhatsApp, Instagram dan Facebook tumbang 6 jam pada Selasa (5/10) kemarin, perusahaan besutan Mark Zuckerberg itu membeberkan kronologi penyebabnya.

Vice President of Infrastructure Facebook, Santosh Janardhan memastikan masalah kemarin tidak disebabkan oleh aktivitas jahat, tetapi kesalahan yang mereka buat sendiri.

Gangguan muncul ketika Facebook sedang mencoba melakukan perawatan rutin terkait bagaimana data internet merutekan bolak-balik melalui sistem jaringannya.

Guna membaca kapasitas jaringan Facebook, para insinyur mengeluarkan perintah jaringan yang secara tidak sengaja menarik semua pusat data Facebook dari jaringan perusahaan. Itu menyebabkan serangkaian kegagalan yang menarik semua properti Facebook dari internet.

“Sistem kami dirancang untuk audit perintah seperti ini untuk mencegah kesalahan seperti ini, namun, sebuah bug di perangkat audit mencegah sistem mematikan perintah tersebut," kata Santosh.

Perubahan konfigurasi ini menyebabkan koneksi server dari pusat data ke internet putus. Masalah ini bertambah karena server DNS tidak bisa berkomunikasi dengan border gateway protocol (BGP) jika DNS tidak bisa berkomunikasi dengan pusat data.

"Hasil akhirnya, server DNS kami tidak terjangkau meski pun mereka masih beroperasi. Akibatnya, mustahil internet menemukan server kami," jelas Santosh.

Pada akhirnya, para engineer Facebook harus menggunakan teknologi pra-internet untuk memecahkan masalah. Mereka bahkan harus berkendara ke pusat data dan memulai ulang sistem di sana.

Begitu jaringan tulang punggung bisa diperbaiki, Facebook menghadapi masalah baru, mereka tidak bisa serta-merta mengembalikan layanan secara penuh karena sistem bisa jebol akibat lalu lintas melonjak.

"Pada akhirnya, layanan kami kembali relatif cepat tanpa kegagalan sistem lebih jauh," pungkas Santosh.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait