URstyle

Kapan Indonesia Bebas Masker Seperti Negara Lain? Ini Kata Pakar

Rasya Azzahra, Rabu, 30 Maret 2022 17.17 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kapan Indonesia Bebas Masker Seperti Negara Lain? Ini Kata Pakar
Image: Ilustrasi pemakaian masker. (Freepik)

Jakarta – Pandemi COVID-19 telah berjalan selama dua tahun, khususnya di Indonesia. Banyak negara yang sudah mulai mengeluarkan kebijakan bebas masker di tempat terbuka, salah satunya Singapura.  

Aturan pembatasan COVID-19 di Singapura sekarang semakin dilonggarkan. Kini, warga Singapura dibolehkan untuk beraktivitas di luar ruangan tanpa mengenakan masker per Selasa, (29/3/22).

Nah, kira-kira kapan sih Indonesia bisa mengeluarkan kebijakan bebas masker seperti negara lain?

Epidemiolog UI, Pandu Riono mengatakan Singapura sendiri masih mewajibkan warganya untuk memakasi masker di dalam ruangan, tetapi ketika di tempat terbuka semuanya dianjurkan tetapi tidak wajib.

“Mereka masih wajib memakai masker di dalam ruangan. Kalau di tempat terbuka semuanya dianjurkan memakai masker, tetapi tidak diwajibkan,” ujar Pandu kepada Urbanasia, pada Rabu (29/03/2022).

Menurut Pandu, kondisi Indonesia sebenarnya sudah lebih maju jika dibandingkan dengan negara tetangga tersebut. Hal ini dapat terlihat melalui beberapa kebijakan, salah satunya pemerintah Indonesia yang telah membuka bandara-bandara. Ia pun juga mengatakan, kondisi pandemi tiap negara itu berbeda, sehingga tidak harus diikuti.

“Sebenarnya Indonesia sudah lebih maju dibandingkan Singapura. Bisa dilihat bandara-bandara telah dibuka lalu enggak usah isolasi. Setiap negara kondisinya berbeda-beda, tidak harus mengikuti negara-negara lain. Kalau dibilang misalnya Singapura atau Arab Saudi enggak usah lagi pakai masker lalu Indonesia kapan? Ya, kondisi berbeda,” ungkap Pandu.

Pandu juga menambahkan, jika memang nanti ada kebijakan pembebasan masker oleh pemerintah, hal itu pun juga perlu dilihat dari wilayah daerahnya masing-masing, tidak bisa langsung diterapkan ke semuanya.

“Kita punya aturan yang sesuai dengan kondisi pandemi dan itupun akan tergantung wilayah. Misal nanti Jakarta sudah bebas, tetapi wilayah tertentu kasusnya masih tinggi kan itu juga tetap ada. Aturan PPKM di tiap wilayah juga berbeda-beda, jadi semua itu tergantung level PPKM nya,” jelas Pandu.

Selain itu, hal penting yang juga dikatakan Pandu adalah dengan memastikan seluruh masyarakat Indonesia menjalani vaksinasi secara sempurna, yakni sebanyak tiga kali.

“Pokoknya sekarang pandemi kan sudah agak terkendali, itu berkat penduduk yang sudah banyak punya imunitas. Salah satu imunitas yang paling penting adalah vaksinasi. Nah, sekarang tentang bagaimana kita memastikan masyarakat telah divaksinasi secara lengkap. Satu kali enggak cukup, dua kali cukup, tetapi tidak sempurna. Maka, disempurnakanlah dengan booster,” tandas Pandu.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait