URnews

Kondisi Terkini Mahasiswa yang Dibanting Polisi saat Demo di Tangerang

Anisa Kurniasih, Jumat, 22 Oktober 2021 19.04 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Kondisi Terkini Mahasiswa yang Dibanting Polisi saat Demo di Tangerang
Image: Polisi banting mahasiswa. Sumber: Twitter @aksilangsung

Jakarta - Kondisi MFA, mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanudin Banten yang mendapat tindak kekerasan dari oknum anggota polisi saat demo di depan Kantor Bupati Tangerang di Tigaraksa, Rabu (13/10/2021) kini berangsur pulih.

Kepada Urbanasia, pria berusia 20 tahun tersebut mengungkapkan perkembangannya usai mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit.

“Sejauh ini kondisinya ada perkembangan, jauh lebih baik. Cuma mesti harus kontrol selama dua minggu kedepan apabila ada keluhan,” ungkap MFA melalui pesan singkatnya kepada Urbanasia, Jumat (22/10/2021).

Sebelum dilarikan ke Ciputra Hospital, MFA juga sempat diperiksa di Rumah Sakit Harapan Mulya.

Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar beberapa waktu lalu mengatakan, kondisi MFA sempat memburuk. Menurutnya, MFA sempat mengeluh pusing di bagian kepala hingga sakit di sejumlah bagian badannya, terutama di tengkuk dan pundak. 

"Dia (MFA) harus rawat inap untuk persiapan general check up. Nanti akan jalani pemeriksaan, salah satunya ada cek darah juga," kata Zaki kepada wartawan di Tangerang, Jumat (15/10/2021).

Komite Medik Rumah Sakit Harapan Mulya dr Effie Koesnandar menjelaskan, hasil rontgen MFA menunjukkan bahwa tak ada tulang yang retak ataupun patah. Namun memang ditemukan memar di bagian leher dan pundak.

Seperti diketahui, aksi demo mahasiswa  di peringatan hari ulang tahun Kabupaten Tangerang ke-389 sempat viral  lantaran seorang mahasiswa terlihat pingsan setelah dibanting ala smackdown dari salah satu aparat kepolisian yang melakukan pengamanan aksi. 

Mahasiswa yang ternyata adalah MFA itu terlihat sempat kejang dan langsung tak sadarkan diri. Sementara, aksi polisi tersebut sempat mendapat kecaman netizen.

Bripka NP, anggota Polri yang membanting mahasiswa di Tangerang, akhirnya ditahan sampai 21 hari ke depan dan terancam sanksi berat dari Polri.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait