URstyle

Jaksa Ungkap Hasil Visum Area Pribadi Brigadir J

Fitri Nursaniyah, Senin, 17 Oktober 2022 15.34 | Waktu baca 2 menit
WhatsApp ShareFacebook ShareTwitter ShareLinkedin Share
Jaksa Ungkap Hasil Visum Area Pribadi Brigadir J
Image: Jaksa membacakan dakwaan dalam sidang perdana Ferdy Sambo. (Repro)

Jakarta - Sidang perdana kasus pembunuhan berencana Brigadir Yoshua Hutabarat alias Brigadir J berlangsung hari ini, Senin (17/10/2022) di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan.

Sederet fakta terkuak selama persidangan berlangsung, termasuk hasil visum area pribadi jenazah Brigadir J yang dibacakan oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Tidak terdapat sperma di kemaluan Brigadir J berdasarkan hasil visum pada area pribadi Brigadir J. Sementara, Ferdy Sambo sempat menduga bahwa Brigadir J melakukan pelecehan seksual kepada Putri Candrawathi, istrinya.

"Berdasarkan sampel swab penis dan anus, tidak ditemukan sel sperma ataupun cairan mani," demikian isi dokumen hasil pemeriksaan forensik Brigadir J yang dibacakan jaksa di persidangan.

Berikut rincian hasil pemeriksaan forensik area pribadi Brigadir J:

1. Berdasarkan sampel swab penis dan anus, tidak ditemukan sel sperma ataupun cairan mani.

2. Pada pemeriksaan anus, tidak ada luka-luka.

3. Tes swab antigen SARS-CoV-2 pada kedua lubang hidung menggunakan alat uji cepat bermerek 'WIZ BIOTECH' didapatkan hasil negatif.

4. Pemeriksaan penyaring alkohol dari sediaan urine menggunakan alat uji cepat bermerek 'ONCOPROBE' didapatkan hasil negatif.

5. Pemeriksaan penyaring NAPZA dari sediaan urine menggunakan alat uji cepat bermerek 'RIGHTSIGN' didapatkan hasil negatif.

6. Dilakukan pengambilan sampel darah sebanyak tiga mililiter.

Jaksa juga membacakan hasil visum Brigadir J secara keseliruhan. Dijelaskan bahwa sebab kematian Brigadir J adalah karena senjata api.

"Sebab matinya orang ini adalah akibat-akibat kekerasan senjata api di daerah dada yang telah menembus paru, kekerasan senjata api pada kepala bagian belakang secara tersendiri juga bersifat fatal dan dapat menyebabkan kematian," ucap Jaksa.

Terdapat tujuh luka tembak pada jenazah Brigadir J pada kepala bagian kiri belakang, kelopak bawah mata, bibir bawah bagian kiri, puncak bahu kanan, dada bagian kanan, pergelangan tangan kiri sisi belakangnya, dan ruas jari manis tangan kiri bagian dalamnya.

Komentar
paper plane

Berita Terkait
    Berita Terkait